top of page

Sinergisitas Promosi Wisata, Instagram Bisa Jadi Pilihan

  • Writer: Izzan Fathurrahman
    Izzan Fathurrahman
  • Jun 4, 2020
  • 3 min read

Pariwisata Indonesia, bukan rahasia umum lagi menawarkan keindahan alam yang luar biasa. Bahkan sejak zaman Belanda, Eduard Douwes Dekker sudah menjuluki Indonesia sebagai zamrud khatulistiwa karena bentang alamnya yang hijau. Perairan Indonesia yang luas juga menjadikan Indonesia sebagai negara maritim dengan potensi alam bawah laut dan pantai yang tidak ada habisnya. Tidak hanya alam, keanekaragaman budaya Indonesia juga terbentang dari Sabang sampai Merauke.


Namun sayangnya, segudang potensi pariwisata yang dimilki oleh Indonesia tersebut, belumlah mampu dikelola dan dimaksimalkan nilai jualnya dengan baik. Masih banyak potensi-potensi pariwisata, baik alam maupun budaya, yang belum tereksplorasi dan dikenal secara mancanegara. Selama ini pariwisata di Indonesia mungkin hanya identik dengan Bali atau tempat-tempat wisata mainstream lainnya. Namun jika dikulik lebih jauh, Indonesia memiliki segudang potensi pariwisata, baik alam maupun budaya, yang terbentang luas. Jika potensi-potensi pariwisata tersembunyi ini dapat dikelola dengan baik dan dipromosikan dengan gencar, bukan tidak mungkin Indonesia akan dikenal sebagai salah satu negara dengan destinasi dan industri pariwisata yang menjanjikan.


Menjawab kurangnya promosi potensi pariwisata tersebut, maka pemanfaatan media sosial, terutama instagram, mungkin bisa jadi pilihan. Layaknya facebook, twitter, path, atau media sosial sosial lainnya, instagram yang sudah tenar sejak beberapa tahun lalu, kini menjelma menjadi salah satu alat strategi marketing yang jitu dan digemari. Namun berbeda dengan facebook atau twitter yang kini sudah mulai usang atau path yang terlalu eksklusif, instagram masih berdiri kokoh dan semakin banyak diakses oleh berbagai kalangan. Cara pakai instagram yang tidak rumit dan mudah mengakses foto dengan hanya bermodal hashtag, semakin menambah keunggulan media sosial ini.


Berbicara mengenai instagram dan promosi pariwisata, jika kita cermati, banyak akun-akun instagram yang mempromosikan potensi pariwisata Indonesia. Sebut saja akun indotravellers, jalan2man, folkindonesia, mountainesia, atau id_pendaki. Akun-akun tersebut berasal dari orang-orang atau komunitas-komunitas yang mengaku sebagai pecinta alam atau traveler. Namun sayangnya, akun-akun tersebut, promosi pariwisata tersebut, masih berasal dari masyarakat biasa atau komunitas tertentu dengan minimnya pelibatan pemerintah. Hal ini menurut saya adalah salah satu peluang yang sangat disia-siakan. Mengapa? Padahal jika pemerintah bisa turut bekerja sama dengan akun-akun tersebut, bukan tidak mungkin promosi pariwisata Indonesia bisa semakin terangkat. Apalagi jika dicermati, akun-akun promosi pariwisata tersebut rata-rata memiliki followers yang mencapai ribuan bahkan ratusan ribu orang. Tidak sedikit kadang turis asing yang turut mengomentari atau memberi tanda suka pada foto-foto yang dibagikan oleh akun-akun tersebut.


Sinergisitas promosi pariwisata melalui instagram menurut saya adalah satu hal yang penting jika ingin memaksimalkan promosi pariwisata suatu daerah. Pemerintah daerah misalnya bisa bekerja sama dengan akun-akun traveler atau sejenisnya yang gencar mempromosikan pariwisata dengan membawa nama daerah. Akun explorelombok atau explorebandung misalnya, dua akun tersebut gencar mempromosikan keunggulan pariwisata masing-masing daerahnya sehingga menarik bagi wisatawan. Pemerintah saya rasa di sini harus dapat melakukan upaya jemput bola. 

Pemerintah misalnya dapat mengadakan kontrak kerja sama untuk promosi pariwisata daerahnya dengan akun-akun tersebut. Pemerintah dapat menyelenggarakan event pariwisata dan memanfaatkan akun-akun tersebut sebagai media partner. Demikian juga misalnya ketika pemerintah tengah mengembangkan suatu spot wisata yang baru, akun-akun ini bisa diberdayakan untuk mempromosikan dan memperkenalkan tempat tersebut. Tidak hanya promosi wisata alam, demikian juga budaya. Pemerintah dapat mempromosikan kesenian atau kebudayaan setempat yang selama ini mungkin belum terlalu terkenal, dengan menggunakan foto yang diposting oleh akun-akun tersebut. 


Hal tersebut memang terlihat sederhana, namun dapat memberi efek yang cukup besar dalam mengangkat potensi pariwisata daerah. Apalagi jika dilihat, selama ini beberapa acara televisi yang bertema petualangan kerap kali melakukan eksplorasi terhadap potensi-potensi wisata tersembunyi di Indonesia. Jika pemerintah daerah dapat bergerak lebih jauh lagi, mereka bisa mengundang dan mengadakan kerja sama dengan acara-acara televisi semacam ini, yang juga memiliki ribuan pengikut di instagram, untuk membantu mempromosikan potensi pariwisata di daerahnya.


Sinergisitas promosi pariwisata oleh pemerintah, pihak swasta, dan komunitas di bidang tersebut, sudah seharusnya mulai ditingkatkan sejak sekarang. Hal ini seiring dengan semakin tingginya animo masyarakat Indonesia untuk traveling dan semakin ketatnya persaingan ekonomi Indonesia. Segudang potensi pariwisata, mulai dari alam hingga budaya di atas, patutnya menjadi sektor unggulan yang dapat dikembangkan secara maksimal.


Promosi dan pengelolaan sektor pariwisata yang maksimal dapat mendatangkan keuntungan ekonomi yang cukup besar. Keuntungan tersebut tidak hanya di ekonomi makro tingkat nasional, tapi juga perekonomian dalam skala mikro di tingkat lokal. Ini disebabkan sektor pariwisata merupakan salah satu sektor yang strategis. Dalam pengelolaannya, ada beragam sektor jasa, perdagangan, sampai dengan industri kecil menengah yang bisa diberdayakan. Mulai dari pedagang bermodal kecil di pinggir jalan hingga pengusaha properti bermodal milyaran bisa diuntungkan. Tidak menutup kemungkinan sektor pariwisata menjadi sumber penghidupan baru bagi masyarakat Indonesia di masa mendatang. Pertumbuhan ekonomi Indonesia di masa mendatang, bukan tidak mungkin akan semakin terdongkrak dengan dimaksimalkannya potensi pariwisata. Depok, 18 Mei 2015


Komentarze


Post: Blog2_Post
bottom of page